Tips Pintar 9 Cara Simpan Sayur Di Kulkas Dengan Benar

Cara menyimpan buah dan sayur yang tepat akan menentukan kualitas bahan makanan tersebut. Kualitas makanan yang buruk tentu akan berpengaruh pada nutrisinya. Jika ingin hidup lebih sehat maka awali dengan penyimpanan buah dan sayur yang tepat. Berikut 9 cara menyimpan sayuran di kulkas yang Benar agar tidak mudah layu

1. Pilih Sayuran yang Berkualitas
Kamu harus memilih jenis produk sayuran yang berkualitas agar kualitas sayuran bisa dipertahankan.

2. Pastikan Suhu Kulkas Tepat
Suhu ideal di dalam kulkas yaitu antara 1-4 derajat celcius. Jika lebih tinggi dari itu, maka bisa menimbulkan bakteri yang nantinya mempengaruhi rasa dan juga aroma makanan. Sementara itu, jika lebih rendah akan membuat sayuran beku.

3. Jaga Kelembaban Kulkas
Saat menyimpan sayuran, kamu harus menjaga kulkas memiliki kelembabanan tinggi. Kamu dapat menjaga kelembaban kulkas dengan tidak terlalu sering buka-tutup kulkas dan memberishkan bantalan karet kulkas secara rutin.

4. Pisahkan Sayuran dan Buah
Jika kamu pernah mendengar bahwa mematangkan alpukat bisa dengan menyimpannya di dalam tas berisi apel, itu benar. Alasannya adalah bahwa apel dan pir, serta banyak buah lainnya, menghasilkan gas yang disebut etilena, yang mempercepat proses pematangan buah dan sayuran lain yang kebetulan ada di dekatnya. Namun, dengan sayuran, pematangan berarti pembusukan: bercak, layu, menguning. Itu berarti pastikan bahwa kamu menyimpan sayuran jauh dari buah-buahan. Letakkan sayuran buah-buahan di laci kulkas yang terpisah.

5. Jangan Pra-cuci
Hindari pra-pencucian produk sayuran, karena kelembaban akan mempercepat proses pembusukannya.Hanya dua sayuran yang merupakan pengecualian dari aturan ini yaitu daun bawang dan asparagus. Kedua hal ini dapat disimpan terendam dalam air, berdiri tegak (tetapi hanya air setinggi 2-3cm).

6. Bungkus sayuran hijau
Sayuran hijau harus dikonsumsi dalam 1-2 hari setelah pembelian untuk memastikan kesegaran sayuran dan kamu bisa mendapatkan semua nutrisi sayuran. Namun, jika kamu akan menyimpan sayuran ini, cara terbaik adalah dengan membungkus daun dengan handuk kertas sehingga handuk dapat menyerap kelebihan air. Sayuran hijau dapat mempertahankan kelembaban yang berlebih, sehingga mereka akan membusuk dengan cepat. Setelah dibungkus dengan handuk kertas, masukkan ke dalam kantong plastik dan simpan di kulkas, kamu perlu menyimpan varietas yang berbeda di dalam kantong terpisah. Kamu dapat melakukannya dengan daun selada, bok choy, kangkung, dan bayam.

7. Singkirkan Batang Sayuran
Dedaunan yang tersisa di sayuran dan berada di antara sayuran lainnya dapat terus mengeluarkan uap air, ini merupakan hal buruk jika kamu ingin menyimpan untuk waktu yang lama karena membuat sayuran menjadi mudah busuk. Kamu harus memotong tangkai pada sayuran seperti tangkai wortel dan bit sebelum disimpan.

8. Perhatikan Lama Penyimpanan
Menyimpan sayuran di kulkas juga membutuhkan perhatian lebih akan waktu.
Seberapa lama sayur berada di dalam kulkas. Beberapa sayur hanya dapat disimpan antara 3-5 hari, semakin lama di kulkas akan mempengaruhi kualitas sayur bahkan berakhir busuk. Jika dibiarkan, akan mempengaruhi sayuran lain yang masih dapat disimpan lama di kulkas. Selalu catat berapa waktu maksimal sayur harus disimpan pada wadah penyimpanan, agar setiap membuka kulkas, mudah teringat untuk mengecek kembali kondisi sayur.

9. Jaga Kebersihan Kulkas
Menyimpan makanan baik sayuran ataupun buah baik di tempat yang bersih, begitupula dengan kulkas tempat menyimpannya. Memastikan tidak ada makanan basi atau berbau tidak sedap di kulkas memastikan bahwa kualitas dan kesegaran sayuran juga terjaga karena tidak terpengaruh oleh makanan basi tersebut.

Itulah 9 tips cara menyimpan sayuran yang benar agar tidak mudah layu. Semoga bermanfaat!

 

Cari produk sayuran lengkap klik DISINI AJA!

We can't find products matching the selection.
Copyright © 2018 Yogya Group. All rights reserved. Syarat & Ketentuan | Kebijakan Privasi